CARA MENYOLDER DENGAN BAIK ^_^
Assalamualaikum
haiii teman-teman ... :) gimana kabarnya nih , pada baik semua kan ?? ^_^ disini saya akan berbagi pengalaman kepada
teman-teman tentang cara menyolder dengan baik ... Yuuuuu langsung
aja yaaaaaaa ..... ^_^
Untuk melakukan
penyolderan tentu saja diperlukan kemampuan atau keahlian (skill). Ada beberapa
langkah yang harus kita ketahui sebelum kita menyolder, diantaranya :
A. Peralatan
Peralatan yang
dibutuhkan pada waktu menyolder, diantaranya :
- Solder untuk
memanaskan timah/tinol atau mematri kaki
komponen pada jalur PCB, menyambung kawat kabel
yang terbuka.
- Timah solder/Tinol (metal yang mempunyai titik
cair cukup rendah sehingga mudah mencair);
- Fungsi tenol adalah sebagai media
penyambung antara dua buah kaki komponen atau kaki komponen dengan PCB
- Pasta solder Berfungsi untuk membersihkan mata
solder
- Penghisap solder (digunakan untuk membersihkan
tinol baik yang ada pada PCB maupun komponen, juga digunakan untuk
mempermudah waktu mencabut komponen dari PCB);
- Dudukan solder (digunakan untuk menyimpan
solder yang panas ketika sedang tidak digunakan).
- PCB
berfungsi untuk menghubungkan antara satu komponen dengan komponen lainnya.
- Resistor
penghambat arus listrik atau sebagai pengatur dalam membatasi jumlah arus
yang mengalir dalam suatu rangkaian.
- LED suatu
lampu indikator dalam perangkat elektronika yang biasanya memiliki fungsi untuk
menunjukkan status dari perangkat elektronika tersebut.
B. Keselamatan kerja
1. Gunakan kacamata polycarbonate atau yang sejenis untuk melindungi mata dari
asap solder
2. Jangan pernah menyentuh elemen pemanas atau ujung dari solder
3. Selalu kembalikan solder pada stand soder setelah digunakan atau ketika
tidak digunakan
4. Lakukan penyolderan pada area yang cukup ventilasi
5. Cuci tangan ketika selesai mengerjakan penyolderan
C. Cara penyolderan dengan baik :
- Tancapkan solder pada kontak listrik
- Tunggu Solder hingga panasnya mencukupi
- Ujung solder dibersihkan dengan spons basah
- Jika solder baru, ujung solder dilapisi dulu dengan timah tipis dan
merata.
- Bersihkan bahan yang akan disolder (harus bebas dari lemak, karat atau
kotoran lainnya)
- Komponen dipasang erat pada PCB (lubang tidak longgar), sehingga
komponen tidak goyang
- Tempelkan ujung solder pada kaki komponen dan PCB yang akan di patri
hingga panasnya cukup
- Kemudian tempelkan timah pada ujung solder sampai meleleh dengan
jumlah yang cukup sampai patri/timah terlihat mengepyar,
- Angkat solder dan timah, tunggu beberapa saat sampai timah mengeras
dan komponen tidak goyang. Selesai
Cara pemasangan komponen pada PCB yang baik, yaitu
dengan cara menacapkan kaki-kaki komponen tersebut pada lobang yang sudah
disediakan pada PCB. Setelah di tancapkan, bengkokkan kakinya + 45o
supaya komponen tersebut tidak terlepas dan untuk mempermudah pada waktu
menyoldernya.
Solderan yang baik adalah solderan yang berbentuk gunung
dengan ketinggian+ 0,75 mm
D. Rumus V I R
V-I-R, merupakan rumus dasar yang akan digunakan selama mempelajari elektronika...
Lanjut...
V adalah Voltage atau voltase atau tegangan dengan satuan (Volt)
I adalah lambang untuk current atau arus dengan satuan (Ampere)
R adalah lambang untuk Resistance atau hambatan dengan satuan (ohm)
hubungan ketiganya direpresentasikan seperti pada segitiga..
teman bisa menulis :
"V = I x R" atau "I = V / R" atau "R=V/I" ,
penerapannya? tentu tergantung kebutuhan...^_^
contoh penerapan :
Diketahui sebuah alat dengan tegangan kerja V= 220 Volt dan hambatan R= 200 ohm
berapa arus (I) yang mengalir pada alat tersebut?
I = V / R ----> I= 220 / 200 = 1,1 A
Nah ini hasil praktikum saya kemarin membuat rangkaian seri
dan pararel :D
Masih gak rapih yahh :D
maklum namanya juga lagi belajar .. hhee
Semoga bermanfaat ^_^